Kita tidak bisa hidup tanpa harta! Kita butuh uang! Kita tak bisa bertahan hidup tanpa itu!

Itu inti kalimat yang terucap dari seorang muda yang kaya raya yang diminta oleh Tuhan Yesus untuk menjual seluruh hartanya untuk bisa mendapatkan harta sorgawi (Mat.19:16-22).
Namun di hari Minggu ini, kita belajar tentang seorang yang hidup dalam pertobatan. Zakheus melihat Yesus dan hatinya serta seluruh hidupnya berubah. Perkataan Zakheus bahwa dia akan mengganti 4 kali lipat bagi orang yang pernah diperas dan dia pun akan memberikan setengah dari miliknya membuktikan dua hal.

Pertama, Zakheus tidak terikat pada harta yang dimiliki. Zakheus tahu bahwa keselamatan sejati hanya ada pada Yesus Kristus. apa yang dipunya bisa saja habis, namun keselamatan dari-Nya tidak akan pernah mengecewakan. Zakheus menautkan hatinya pada tautan yang tepat, yang tidak akan pernah lekang oleh waktu.

Kedua, Zakheus sudah hidup dengan benar. Bisa jadi perkataannya, bahwa ia akan mengganti 4 kali lipat pada orang yang pernah diperas adalah sebuah klaim bahwa selama ia bekerja, ia tidak pernah memeras siapapun. Ia bekerja secara jujur. Oleh karena itu, ia secara yakin akan mengganti jika ada yang pernah diperas. Sedangkan setengah harta yang diberikan kepada orang miskin adalah bentuk lain dari kesungguhannya untuk melakukan apa yang Kristus kehendaki.