Banyak Tantangan, Teruslah Berkarya
Bahan bacaan Alkitab pada Minggu ini terkait dengan pembaptisan Tuhan Yesus oleh Yohanes Pembaptis. Yohanes menyerukan kepada umat pada masa itu untuk mau bertobat dan mendapatkan baptisan sebagai tandanya. Begitu banyak orang yang datang pada kala itu untuk dibaptis oleh Yohanes.
Menjadi pertanyaan bagi kita adalah karena pada saat itu Tuhan Yesus datang juga untuk dibaptis. Di sinilah kemudian kita belajar tentang makna prmbaptisan atas diri Tuhan Yesus. Tuhan Yesus dibaptis Yohanes bukanlah menandakan bahwa Dia adalah manusia berdosa. Tuhan Yesus tidaklah berdosa, hal ini sama seperti yang dikatakan oleh rasul Paulus dalam surat Ibrani 4:15, Ibrani 4:15 (TB) "Sebab Imam Besar yang kita punya, bukanlah imam besar yang tidak dapat turut merasakan kelemahan-kelemahan kita, sebaliknya sama dengan kita, Ia telah dicobai, hanya tidak berbuat dosa." Jika demikian, apakah makna pembaptisan Tuhan Yesus?
Tuhan Yesus dibaptis bukan karena Dia berdosa. Dia mengajukan DiriNya untuk dibaptis oleh Yohanes adalah karena ingin menunjukkan bahwa Dia adalah Allah yang benar-benar berbelarasa terhadap umatNya, manusia. Melalui pembaptisanNya, Tuhan Yesus memperlihatkan kepada kita bahwa Dia sungguh-sungguh hidup dan turut merasakan seluruh proses kehidupan yang dirasakan oleh manusia.
Allah telah membuktikan betapa Dia mengasihi dan peduli pada manusia, umatNya. Oleh karena itu, tidak ada alasan bagi kita untuk berhenti berkarya karena tantangan-tantanfan yang menghadang. Allah yang Maha Kuasa telah menciptakan kita dengan segenap kemampuan, Allah juga menunjukkan belarasaNya pada manusia, Allah juga yang akan memampukan kita menjalani hidup kita.